Nusakini.com--Dobo--Pembangunan Masjid Al Bahri yang berada di lingkungan Pelabuhan Perikanan Pantai Dobo, Maluku mulai dilaksanakan. Hal ini ditandai dengan dilakukannya peletakan batu pertama oleh Kepala Dinas Perikanan  Provinsi Maluku yang disaksikan pejabat Pelabuhan Perikanan Pantai Dobo, Tokoh Masyarakat dan masyarakat Dobo.

• Indonesia, Malaysia, dan Nigeria Teken MoU Kerja Sama Pengelolaan Wakaf
• World Zakat and Waqf Forum 2024 Hasilkan 15 Resolusi, Dukung Hak Palestina
• Cegah Kawin Anak, Penyuluh Agama Banyuwangi Rutin Bina Siswa SMA Kontributor
• Terbanyak, Tiga Dosen UIN Bandung Lolos Program IFEX di Universiti Utara Malaysia
• PKUB Matangkan Sistem Peringatan Dini Konflik Sosial Berdimensi Keagamaan

"Masjid dibangun atas dasar pertimbangan agar ABK kapal yang berlabuh di pelabuhan dapat menunaikan ibadah sholat. Selain itu dapat dipergunakan juga oleh masyarakat yang tinggal di sekitar pelabuhan Dobo," kata Sukahar  yang ditunjuk sebagai Koordinator pembangunan Masjid Al Barkah melalui keterangan pers tertulisnya di Dobo, Rabu (16/11).

Lebih lanjut Sukahar menyebutkan rencana pembangunan masjid sudah lama direncanakan, namun baru kali ini dapat dimulai pembangunannya.

"Pembangunan masjid ini bisa terwujud atas dukungan dari kepala pelabuhan perikanan dan kepala syahbandar pelabuhan perikanan pantai Dobo dan dinas terkait," katanya. 

Selain itu pemilik dan pengurus kapal nelayan yang ada di Pelabuhan Dobo juga berperan dalam terwujudnya pembangunan masjid. "Pembangunan ini juga berkat dukungan para pemilik dan pengurus kapal nelayan yang berpangkalan di Dobo," pungkasnya. (Rilis)